10. Pajak Jenggot
Bayangkan kalau anda harus bayar pajak hanya dikarenakan anda punya jenggot bahkan segala macam rambut yang ada diwajah anda (termasuk kumis) akan dikenakan pajak. Sungguh menyebalkan bukan? Tapi pajak ini benar-benar ada di Rusia pada jaman dulu. Adalah Peter the Great dari Rusia yang menerapkan pajak ini hanya karena dia tidak suka dengan adanya jenggot ataupun rambut apapun yang ada di wajah (termasuk kumis). Jadi, kalaupun ada yang nekad berkumis, maka dia harus bayar pajak yang lumayan berat. Tujuan pajak ini adalah untuk mengurangi orang memelihara kumis, jenggot, dsb.
9. Pajak Penghasilan Tidak Sah
IRS (Internal Revenue Service), Dirjen Pajak di Amerika, membuat formulir yang mempunyai peraturan yang berbunyi, "Penghasilan Tidak Sah. Penghasilan tidak sah ini adalah uang yang didapat dari penjualan obat terlarang, harus anda cantumkan pada Formulir 1040, baris 21." Kok aneh ya, kalaupun ada orang yang mendapatkan penghasilan tidak sah ini, mana mungkin dia mau mencamtumkan nya??
8. Pajak Bebas dari Perbudakan
Pajak ini dikenakan pada jaman Romawi Kuno yang nama asli pajak ini adalah manumission tax. Manumission Tax adalah pajak khusus yang harus dibayarkan jika seseorang tidak lagi menjadi budak. Kok orang bebas dari perbudakan malah disuruh bayar pajak? Biasanya pajak ini dibayarkan oleh majikan budak tersebut. Jadi sebeenarnya majikan tersebut hanya ingin berbuat baik dengan membebaskan budaknya, dan membayar pajaknya yang walaupun tidak besar, tapi mungkin ngeselin juga
7. Pajak Tidak Setuju dengan Raja
Wah, kok kedengaran nya seperti diktator banget ya. Kok Tidak setuju dengan rasa harus membayar pajak. Tapi ternyata pajak sangat efektif untuk membuat lawan politik terdiam. Penetap pajak ini adalah Oliver Cromwell pada tahun 1655. Oliver mengenakan pajak ini terhadap para bangsawan yang masih bertahan tinggal di Inggris setelah Oliver mengambil alih kekuasaan. Yang lebih parah lagi, uang pajak tersebut dipakai untuk membiayai pembentukan pasukan untuk melawan bangsawan lain.
6. Pajak Hidup
Pajak ini dikenakan karena anda hidup di dunia ini dan diberalkukan di Inggris pada abad ke 14. Wah, memang sungguh keterlaluan ya, orang hidup dikenakan pajak! Bukan nya semua orang punya hak hidup? Oleh sebab itu terjadi demonstrasi besar-besaran dan di berbagai tempat terjadi pemberontakan besar di Inggris karena adanya pajak yang gila ini.
5. Pajak Hadiah Nobel
Wah, ternyata penerimia hadiah Nobel itu dikenakan pajak. Padahal khan penerima Nobel mengharumkan nama negara tapi kok dikenakan pajak ya. Tapi seperti itulah di Amerika, segala macam penghargaan yang melibatkan uang seperti Pulitzer akan dikenakan pajak. Wah, susah payah berprestasi tapi dikenakan pajak.
4. Pajak Orang Asing
Pajak Orang Asing ini dikenakan terhadap orang asing yang datang ke suatu negara. Sampai pada tahun 1991, china masih memberlakukan pajak ini, dimana wisatawan asing yang berwisata di China akan dikenakan pajak yang tinggi sehingga biaya-biaya seperti hotel, pintu masuk tempat wisata, semuanya menjadi mahal sekali dan berlipat-lipat lebih mahal dari orang lokal.
Pajak orang asing ini diberlakukan oleh Kanada mulai pajak ini kepada imigran Cina di tahun 1885 sampai 1923. Pajak ini dihapus bukan karena orang mulai merasakan kebersamaan dan menghapus rasa SARA, tetapi pajak ini dihapus karena Undang-undang Imigrasi Cina melarang orang Cina untuk pergi ke Canada.
3. Pajak Perapian
Pajak ini dikenakan pada tahun 1660 ketika terjadi jaman krisis, sehingga segala macam cara pun dipakai pemerintah untuk mendapatkan uang masuk ke kas negara. Akibatnya, para penduduk mulai mencari akal untuk menyembunyikan cerobong asap agar tidak dikenakan pajak. Pajak konyol ini akhirnya dihapus setelah terjadi kebakaran besar pada 1684 yang merusak 20 rumah dan mengambil 4 nyawa, hanya karena pembuat roti yang berusaha menggunakan cerobong asap tetangganya secara sembunyi-sembunyi.
2. Danegeld
Satu lagi pajak yang tidak kalay konyol yaitu pajak yang harus dibayar dikarenakan seseorang tidak dibunuh oleh orang Denmark. Pajak konyol ini diterapkan oleh bangsa Saxon. Raja yang harus menderita karena hal ini adalah Raja Elthred, yang menjalani hidup penuh penderitaan oleh orang Denmark.
1. Pajak Garam
Sungguh susah dimengerti kenapa garam dikenakan pajak. Ya, garam, Natrium Klorida, garam dapur yang asin itu dikenakan pajak. Hal ini yang disebut-sebut merupakan awal kehancuran kekaisaran Cina Dari Revolusi Prancis sampai Gandhi sendiri memprotes pajak garam ini sampai turun ke jalan pada 1930.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar