Minggu, 10 Januari 2010

Susno Duadji Dapat Gelar Pahlawan !


Susno Duadji Pahlawan Kesiangan

Kesaksian mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol Susno Duadji dianggap sebagai pahlawan kesiangan. Kalau bicara kebenaran kenapa tidak dari kemarin, saat dirinya memiliki kewenangan menjadi Kabarreskrim Polri, hal ini dilontarkan oleh Staf Ahli Kapolri, Kastorius Sinagar dalam perbincangan stasiun televisi swasta di Jakarta.

Pengajar di FISIP UI ini pun menilai, psikologi mantan Kapolda Jawa Barat tersebut berada dalam kondisi yang labil. Kendati demikian, Kastorius mengaku, langkah Susno tersebut merupakan langkah positif di tubuh Polri. "Ini merupakan introspeksi dan mawas diri bagi kepolisian. Langkah susno bisa menjadi demoralisasi bagi Polri secara keseluruhan," tandas Kastorius

Dalam kesempatan yang lain menurut PWI "Kesaksian Susno Wujud Reformasi Polri" Pane mengatakan, tindakan dan keputusan Susno itu perlu mendapatkan dukungan dari semua kalangan untuk proses reformasi pada salah satu lembaga penegak hukum tersebut. Ia menyatakan, kesaksian mantan Kabareskrim Polri itu juga bertujuan membantu pengadilan guna mengungkap kebenaran dan proses yang sebenarnya terjadi.

Lebih lanjut, Pane menjelaskan tidak menjadi persoalan Susno hadir sebagai saksi persidangan dan mengenakan baju dinas karena hakim mengizinkan untuk memberikan keterangan. "Karena pengadilan negeri adalah wilayah otonom hakim," ujar Pane.

Sebelumnya, Susno menjadi saksi meringankan terdakwa mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Antasari Azhar pada sidang pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Jenderal bintang tiga itu diminta memberikan keterangan oleh tim kuasa hukum dan menjadi saksi sebagai pribadi atau tidak mengatasnamakan lembaga Polri. Namun keputusan Susno itu mendapatkan reaksi dari petinggi Polri karena mantan Kapolda Jawa Barat itu menjadi saksi tanpa meminta izin atau pemberitahuan kepada Kapolri, Jenderal Pol. Bambang Hendarso Danuri, serta saat jam dinas.

Saat ini Susno dihadapkan pada pemeriksaan dugaan pelanggaran disiplin dan kode etik Polri dengan ancaman mendapatkan teguran hingga pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH), apapun yang terjadi pada Susno Duadji mudah-mudahan menjadi cambuk bagi Porli agar segera mereformasi diri menjadi lembaga yang bersih dari kepentingan segelintir orang, dan saya berharap pak Susno mendapatkan perlakuan yang adil, Hidup Susno.......

Susno Diancam Akan Dibunuh !

Mantan Kabareskrim Komjen Pol Susno Duadji kembali akan angkat suara kepada publik. Kali ini, Susno direncanakan akan menggelar konferensi pers di kediamannya, bilangan Cinere, Depok.

"Bapak akan menggelar jumpa pers sekira pukul 09.30 WIB," ujar sekretaris pribadi Susno, Husni, saat dikonfirmasi okezone.

Kendati demikian, dirinya belum bisa memastikan apakah Susno akan blak-blakan soal ancaman teror pembunuhan yang menimpanya atau bukan. Namun, kuat dugaan Susno akan membeberkan persoalan teror yang menimpanya belakangan ini.

"Kami belum tahu Bapak akan bicara teror atau bukan, kita lihat saja nanti Bapak bicara apa," tandasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tindakan Susno yang dianggap cukup berani membicarakan "dapur" Polri kepada wartawan berimbas fatal. Susno menerima sejumlah pesan singkat bernada teror.

Adapun isi pesan yang diterima bertuliskan, "SUSNO!!! SEKALI LAGI KAU TAMPIL DI MEDIA ATAU KORAN MAMPUS, TAU KAN CARA CEPAT NGABISI MU." Selain itu, Susno juga menerima SMS bertuliskan "SEKALI LAGI KAMU BERANI BUKA2 PADA MEDIA, NYAWAMU GENTAYANGAN, CUCU KESAYANGANMU JGN DITANYA."

Langkah mantan Kapolda Jawa Barat yang hadir dalam persidangan Antasari Azhar ini memang menyisakan kontroversi. Mabes Polri menuding, Susno melanggar kode etik karena tidak meminta izin dan mengenakan seragam polisi lengkap. Namun, Susno bersikukuh merasa tidak bersalah.

Kendati sudah mendapat ancaman akan dibunuh jika tampil di media, Susno seakan melawan dan akan kembali tampil di berbagai media pagi hari ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar